Sabtu, 19 November 2016

REVIEW BUKU MEMBACA



                                                REVIEW BUKU MEMBACA

PENULIS       : Prof. Dr. Henry Guntur Tarigan
PENERBIT     : CV. Angkasa-Bandung
HALAMAN   : 151 Halaman
CETAKAN     : Edisi revisi tahun 2013
ISBN               : 978-979-404-123-8

Ringkasan Isi Buku :
            Membaca mempunyai peranan sosial yang amat penting dalam kehidupan manusia sepanjang masa, karena membaca itu merupakan suatu alat komunikasi yang sangat diperlukan dalam suatu masyarakat berbudaya.
            Dalam buku Membaca karya Prof. Dr. Henry Guntur Tarigan ini terdapat lima bab. Pada bab  pertama, berjudul Tinjauan Umum yang membahas mengenai empat keterampilan berbahasa yaitu menyimak, membaca, berbicara dan menulis. Pada bab ini terdapat dua sub bab, yang pertama ada keterampilan berbahasa, segala hal yang bersangkutan dengan keempat keterampilan berbahasa dijelaskan pada bab ini, di antaranya meliputi : hubungan antara berbicara dan menyimak, hubungan antara menyimak dan membaca, hubungan antara berbicara dan membaca, hubungan antara ekspresi lisan dan ekspresi tulis. Sedangkan sub bab kedua menjelaskan tentang Membaca, karena membaca merupakan salah satu dari empat keterampilan berbahasa, membaca juga merupakan suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memeroleh pesan yang hendak disampaikan penulis melalui media kata-kata atau bahasa. Pada bab ini juga terdapat beberapa poin yang dipaparkan dengan cukup jelas yang meliputi : pengertian batasan membaca, tujuan membaca, membaca sebagai suatu keterampilan berbahasa, aspek-aspek membaca, mengembangkan keterampilan membaca, tahap-tahap perkembangan membaca.
            Pada pembahasan di bab keduaberjudul “Memmbaca Nyaring” yang meliputi : pengertian membaca nyaring, keterampilan-keterampilan yang dituntut dalam membaca nyaring, dan peningkatan keterampilan membaca nyaring. Membaca nyaring adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang merupakan alat bagi guru, murid, ataupun pembaca bersama-sama dengan orang lain atau pendengar untuk menangkap serta memahami informasi, pikiran, dan perasaan seorang pengarang. Membaca nyaring juga dikatakan pada saat membaca nyaring, si pembaca hanya menggunakan ingatan visual yang melibatkan pengaktifan mata dan ingatan. Agar membaca nyaring dapat dikatakan baik, seorang pembaca haruslah menguasai keterampilan-keterampilan persepsi (penglihatan dan gaya tanggap) sehingga dia mengenal/memahami kata-kata dengan cepat dan tepat. Ada beberapa cara yang digunakan seorang pembaca agar dapat membaca nyaring dengan baik, di antaranya :
1.      Pembaca menyoroti ide-ide dengan mempergunakan penekanan yang jelas,
2.      Pembaca menjelaskan perubahan dari satu id eke ide yang lainnya,
3.      Pembaca menerangkan kesatuan-kesatuan kata-kata yang tepat dan baik,
4.      Menghubungkan ide-ide yang bertautan dengan jalan menjaga suaranya agar tinggi sampai akhir dan tujuan dapat tercapai. Dan
5.      Pembaca dapat menjelaskan klimaks-klimaks dengan gaya dan ekspresi yang baik dan benar.
Sedangkan pada bab ketiga berjudul Membaca dalam hati, yang memilikipoin-poin berikut : pengantar, membaca ekstensif yang meliputi (membaca survei, membaca sekilas dan membaca dangkal), membaca intensif dan poin terakhir adalah keterampilan yang dituntut pada membaa dalam hati…
Bab keempat berjudul “Membaca Telaah Isi” sub bab pertama pengantar, sub bab kedua Membaca Teliti yang poin-poinnya meliputi : membaca paragraph dan pengertian, membaca pilihan yang lebih panjang, membaca catatan, dalam kelas dan menelaah tugas. Sub bab ketiga “Membaca Pemahaman” yang poin-poinnya meliputi : standar kesastraan, resensi kritis, drama tulis dan pola-pola fiksi. Sub bab keempat “Membaca Kritis” yang poin-poinnya meliputi : memahami maksud penulis, memanfaatkan kemampuan membaca dan berpikir kritis, memahami organisasi dasar tulisan, menilai penyajian pengaran, menerapkan prinsip-prinsip kritis pada bacaan sehari-hari, meningkatkan minat membaca, prinsip-prinsip pemilihan bahan bacaan dan membaca majalah. Dan sub bab terakhir atau sub bab kelima “Membaca Ide” yang poin-poinnya meliputi : pembaca yang baik tahu mengapa dia membaca, pembaca yang baik memahami apa yang dibacanya, pembaca yang baik harus menguasai kecepatan membaca, pembaca yang baik harus mengenal media cetak.
Bab terakhir berjudul “Membaca Telaah Bahasa” sub bab pertama pengantar, sub bab kedua “Membaca Bahasa” yang poin-poinnya meliputi : memperbesar daya kata dan mengembangkan kata-kata kritik. Sub bab ketiga “ Membaca Sastra” yang poin-poinnya meliputi : bahasa ilmiah dan bahasa sastra, serta gaya bahasa..

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU MEMBACA

Kelebihan
Menurut hasil analisis yang kami lakukan pada buku ini, kami melihat adanya kelebihan yang terdapat pada buku ini, yaitu :

1.      Bisa dijadikan sebagai referensi  yang baru untuk memahami empat keterampilan berbahasa,
2.      Isinya sudah cukup jelas,
3.      Singkat, padat jelas dalam segi pemaran materi dengan adanya 5 bab dalam buku ini.
4.      Penyampaian dari setiap poin dalam buku ini tidak meluas kemana-kemana, hanya di ruang lingkup materi yang hendak disampaikan.
5.      Pemilihan kata dalam segi penulisan dan penyampaian cukup praktis untuk dipahami oleh para pembaca.
6.      Adanya bagan dari beberapa materi yang terdapat dalam buku ini


Kekurangan
Menurut hasil analisis yang kami lakukan pada buku ini, kami melihat adanya kekurangan yang terdapatpada buku ini, yaitu :s
1.      Kurangnya contoh yang disertakan setelah pemaparan materinya selesai,
2.      Kuranngnya pendapat dari para ahli yang disertakan dalam pemaparan materi,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar